Pendidikan moral merupakan suatu usaha untuk sadar mengenai bagaimana mengajarkan nilai kebaikan seperti perilaku baik sesuai dengan aturan normatif dan juga mengenai sikap serta tingkah laku manusia di dalam kehidupan sehari-hari. Baik secara makhluk individu seperti perilaku jujur, dapat di percaya, adil, bertanggung jawab dan perilaku baik lainnya.
Pendidikan sendiri memiliki tujuan tidak hanya untuk membentuk manusia yang cerdas dalam akademis dan terampil dalam melakukan tugasnya. Namun pendidikan juga di harapkan bisa menghasilkan manusia yang memiliki moral agar bisa menghasilkan negara yang unggul.
Oleh sebab itu pendidikan bukan semata-mata sesuatu untuk mendapatkan ilmu pengetahuan saja. Tapi juga mendapatkan nilai moral dan juga nilai kemanusiaan yang universal. Karena di harapkan nantinya para peserta didik bisa menghargai kehidupan orang lain dengan tingkah laku dan aktualisasi diri sejak dini.
Selain itu, Pendidikan moral sendiri merupakan aktivitas yang memang harus di latih dan di paksakan bagi setiap orang sejak dini agar anak yang baik dan mempunyai tingkat kesadaran moralitas tinggi dan bisa mewujudkan tujuan sosial bisa terbentuk.
BACA JUGA : Rekomendasi Makanan Sehat Bagi Lansia
Pendidikan ini sendiri membutuhkan perjuangan yang panjang dalam membangun mentalitas yang berbasis dengan nilai moral melalui penghormatan kepada orang tua dan harus di awali dari individu yang mengutamakan kehidupan, menjunjung nilai moral, dan juga di praktekkan dari lingkungan keluarga dan masyarakat luas.
Contents
Tujuan pendidikan moral untuk anak muda
Setelah mengetahui apa itu Pendidikan moral maka anda juga harus mengetahui apatujuan yang ada untuk masyarakat.
- Mampu dan bisa memahami nilai dari budi pekerti di lingkungan keluarga, lokal, nasional bahkan internasional
- Mampu mengembangkan watak secara konsisten dalam mengambil keputusan di tengah rumitnya kehidupan bermasyarakat
- Mampu menghadapi masalah nyata yang adad di dalam kehidupan bermasyarakat secara rasional
- Mampu menggunakan pengalaman bagi pembentukan kesadaran dan pola perilaku yang berguna dan bertanggung jawab.
Pendidikan moral sendiri sudah ada di semua jenjang pendidikan, faktor yang mendorong krisisnya nilai pendidikan ini di dunia pendidikan adalah sebagai berikut.
Kurangnya pendidikan Moral dalam lingkungan hidup
Pendidikan ini membutuhkan banyak praktek, namun kenyataannya prakteknya tidak akan berjalan dengan mulus dan sesuai dengan harapan, dalam lingkup keluarga contohnya untuk tempat pertama kali pendidikan ini di tanamkan lebih cenderung kepada nilai kejujuran dan aspek kehidupan keluarga serta sarana pembentuk kepribadian.
Pengaruh era globalisasi
Dengan adanya globalisasi ini, seluruh masayrakat dari pelosok dunia bisa berinteraksi tanpa batas ruang dan juga waktu banyak juga yang membawa pengaruh yang kurang baik terhadap moral seseorang, sehingga hal ini akan mengakibatkan krisis moral yang semakin parah. Apalagi dalam dunia pendidikan remaja masih sangat mudah untuk terpengaruh oleh hal yang tidak diinginkan.
Peran agama yang kurang Tentang Pendidikan Moral
Pendidikan moral tidakakan lepas dari peran agama. Maka dari itu akan lebih baik jika ada unsur agama di dalamnya karena nilai moral yang bisa di patuhi dengan kesadaran sendiri. Tentunya harus tanpa paksaan dari luar dan keyakinan tersebut di tanamkan sejak dari kecil
Pendidikan ini bisa dilakukan dengan pendekatan yang melibatkan semua disiplin ilmupengetahuan dan harus di dukung dengan kemauan, kerjasama yang kompak serta usaha yang sungguh-sungguh dari keluarga dan lingkungan masyarakat agar bisa ikut bertanggung jawab mengenai aspek efektifitasnya pendidikan ini.
Demikian informasi mengenai Pendidikan moral yang bisa di sampaikan, semoga informasi di atas bermanfaat dan sampai jumpa di lain kesempatan.
BACA JUGA : Cara Menjaga Kesehatan Telinga
