Otomotif – Tips mengetahui oli palsu sangat perlu diketahui, terutama bagi Anda pemilik kendaraan. Baik kendaraan bermotor maupun kendaraan roda empat. Pasalnya saat ini marak oknum-oknum nakal memberikan oli palsu demi keuntungan tersendiri. Untuk selengkapnya bisa anda cek di MPO007 Slot Online Terpercaya.
Kebanyakan orang memang merasa percaya pada bengkel, termasuk dalam hal mengganti oli. Kebiasaan ini perlu dihilangkan sejak sekarang! Pasalnya tidak sedikit bengkel nakal yang memalsukan oli.
Pemilik kendaraan harus tahu bagaimana cara atau tips mengetahui oli palsu. Untuk menghindari hal-hal buruk tidak diinginkan. Pada umumnya, oli palsu ini merupakan oli bekas yang dikemas kembali.
Adanya pemalsuan ini dianggap lebih mudah dan menguntungkan, karena bisa dijual dengan harga yang lebih murah. Para oknum ini pun berhasil mengumpulkan banyak keuntungan dari hasil menipu.
Supaya tidak tertipu, Anda perlu menyimak tips mengetahui oli palsu akan kita bahas melalui artikel ini
Baca Juga : Yuk Nikmati Indahnya Taman Mawar Situhapa Garut
Contents
Tips Mengetahui Oli Palsu
Penggunaan oli palsu pada mesin, tentunya sangat merugikan. Oleh sebab itu Anda perlu tahu perbedaan diantara yang asli dan palsu. Berikut ini sejumlah cara mengetahuinya;
1. Lihat Tutup Botol Oli
Tips mengetahui oli palsu yang pertama, dengan cara melihat tutup botolnya. Tampilan visual ini sangat membantu dalam pengecekan. Ketahui apakah tutup botolnya rusak atau terbuka.
Biasanya oli di desain untuk sekali pakai saja. Apabila muncul kerusakan seperti tutupnya tidak kencang atau penyok, maka besar kemungkinan olinya tidak berkualitas dan bahkan bisa jadi merupakan produk palsu. Maka sebelum di gunakan pastikan terlebih dahulu tutup botolnya.
2. Label Botol
Tips mengetahui oli palsu selanjutnya, amati kemasannya dengan baik. Jika tampilannya terlihat kusam, rusak, bahkan tidak mirip dengan label aslinya maka harus di curigai.
Agar bisa memberikan harga murah dan mendapatkan keuntungan yang banyak, pemalsu biasanya menggunakan botol bekas. Tidak hanya itu, sebagaian juga memanfaatkan label hasil cetak sendiri menggunakan kertas stiker yang murah.
Tentunya hasil cetakan tersebut tampak berbeda dengan aslinya. Anda dapat memperhatikan warna serta kualitas dari labelnya.
Kemudian pada bagian label, biasanya Anda bisa melihat stiker hologram. Yang memang sudah di desain khusus oleh pabrikan asli dan tentu saja oli palsu tidak memilikinya.
3. Bentuk Botol
Agar bisa membedakan oli palsu dan asli, perhatikan bentuk botolnya. Biasanya tampilan botol palsu terlihat usang dan jelek. Karena biasanya penjual curang menggunakan bot bekas untuk menampung oli bekas pakai tersebut.
Tentunya hal ini sangat mudah di identifikasi, karena sangat terlihat perbedaannya. Botol oli asli pasti terlihat bagus dan tidak ada lecet sedikitpun. Anda dapat dengan mudah mengetahui apakah oli yang di gunakan palsu atau tidak.
4. Warna dan Bau Oli
Tips mengetahui oli yang terakhir, dapat Anda ketahui melalui warna dan baunya. Oli asli memiliki warna yang beni dan agak sedikit kekuningan. Tidak berbau aneh, bahkan sebagian memiliki bau cenderung wangi.
Sedangkan oli palsu, memiliki warna keruh dan bau gosong. Bahkan warnanya lebih cenderung hitam pekat. Karena biasanya oli palsu di oplos dengan zat tambahan lainnya agar membuatnya sama dengan yang asli.
Meski sudah di campur, tetap tidak akan sama dengan oli asli. Sehingga Anda dapat membedakannya melalui warna dan baunya.
Sejumlah tips ini bertujuan, agar Anda bisa berhati-hati dalam memilih bengkel. Karena tidak semua bengkel bisa memberikan kejujuruan dan lebih mengutamakan keuntungan. Sebelum mengganti oli, pastikan keasliannya terlebih dahulu melalui tips mengetahui oli palsu di atas.
Baca Juga : Beberapa Tempat Wisata Surabaya Yang Patut Anda Ketahui Serta Jadikan Destinasi
